Bahan Ajar SMK Teknik Mekanik Otomotif

Tehnik Kendaran Ringan

Sabtu, 23 Mei 2015

Tips Aman Menjaga dan Merawat Ban Ala Continenta

Tips Aman Menjaga dan Merawat Ban Ala Continenta

Tips Aman Menjaga dan Merawat Ban Ala Continental

Ban merupakan komponen kendaraan yang menepel langsung ke aspal sehingga memiliki fungsi khusus dan sangat vital perannya dalam menentukan keselamatan berkendara.
Makanya karena ban punya peran penting pada kendaraan, sehingga Sehubungan dengan diperlukan cara pemakaian dan perawatan yang lebih baik agar tidak hanya diperoleh manfaat kenyamanan namun juga faktor keamananan.
Untuk memperoleh performa yang maksimal, Produsen Ban Continental yang berdiri sejak tahun 1871 di Hannover, Jerman dan saat ini merupakan salah satu dalam 5 (lima) besar pemasok ban terkemuka di dunia memberikan tips cara menjaga dan merawat ban, pertama. Periksa ban anda dan periksa tekanan anginnya (termasuk ban serep) setiap dua minggu. Jika ditemui kerusakan ban, segeralah periksa ban tersebut ke bengkel atau toko ban yang Anda percayai.
Kedua, hindari tindakan yang mengakibatkan terjadinya kerusakan pada ban, seperti menabrak trotoar, melewati lubang dijalan dengan kecepatan tinggi, dan sebagainya.
Ketiga, ban bisa rusak tanpa sepengetahuan si pengemudi. Jika anda menemui atau mencurigai kerusakan, mintalah ban diperiksa tanpa penundaan oleh profesional servis ban.
Keempat, pemaksaan ban dalam kecepatan atau muatan berlebih haruslah dihindari. Ini memiliki dampak kritis yang sama seperti ban kempes dan dapat menyebabkan kerusakan ban yang tidak dapat diperbaiki.
Dan kelima, periksa tekanan angin ban Anda secara berkala. Tekanan ban memainkan peran besar pada setiap ban kendaraan. Tekanan ban ditentukan secara individual untuk tiap model kendaraan oleh produsen ban dan kendaraan. Ban kempis atau kekurangan angin mengurangi kemampuan ban untuk mencengkeram jalanan dengan baik. Ingat, hanya periksa ban anda pada saat dingin, tidak pada saat masih hangat atau setelah mobil jalan.
Terakhir, Perhatikan kedalaman alur pada telapak ban. Faktor yang penting adalah kedalaman alur telapak ban yang secara hukum harus minimal 1.6 mm¹.
Sementara itu, ban Continental sendiri memiliki varian produk, salah satunya ban untuk mobil berpenumpang dan kendaraan komersil yang disesuaikan dengan iklim Asia dan Indonesia. 

“Continental merupakan brand dunia yang mengutamakan keselamatan konsumen, oleh karena itu di Eropa tiap 3 mobil yang diproduksi salah satunya pasti menggunakan Ban Continental.”, ujar Bapak Fadhillah (Marketing) dari Continental Indonesia.
Di Indonesia sendiri Continental masuk sejak tahun 2011. Bisnis Continental di Indonesia hanya fokus pada penjualan ban mobil dan ban truk (atau bis). Selain merek Continental, Continental Indonesia juga menjual merek ban terkemuka untuk kendaraan 4×4 off-road bernama Simex. Sejak tahun 2002 Simex telah menjadi bagian dari keluarga besar Continental.

Sumber: dapurpacu.com

1 komentar:

  1. Permisi agan, saya mau tanya . berkendara agar Safety apakah Ban Dunlop termasuk kedalam Category Aman/Safety ?

    BalasHapus